Sabtu, 23 Februari 2008

APLIKASI TASUKE PADA BUDIDAYA UDANG

APLIKASI PUPUK NPK ORGANIK TASUKE PADA BUDIDAYA TAMBAK UDANG

APLIKASI PADA TAMBAK UDANG

· Penjemuran tanah dasar tambak sampai tanah kering dan retak-retak.

· Lakukan cek pH tanah agar dapat menentukan keperluan DOLOMIT yang dibutuhkan.

· Tambahkan DOLOMIT 200 - 300 Kg/Ha, untuk membunuh bakteri - bakteri yang dapat merugikan dan diamkan selama 7 hari.

· Lakukan pembalikan tanah pelataran dengan cara di cangkul sambil di balik atau di singkal, dengan maksud agar proses oksidasi tanah ber- langsung sempurna.

· Masukan air sampai tanah tambak macak - macak, setelah itu tebarkan PUPUK NPK ORGANIK SERBUK “TASUKE“ dgn DOSIS MINIMAL : 1.000 Kg / Ha dan tambahkan POCLET VEGETATIF, 2 Liter dicampur dengan 200 Liter Air, kemudian siramkan merata dipermukaan tambak, setelah itu diamkan selama 3 - 4 jam lalu masukan air setinggi 40 - 60 cm dan biarkan selama 7 - 10 hari.

· Pada saat menunggu benur dimasukan, tutup pembuangan air.

· Bila diperlukan untuk pemberantas ikan liar, masukan Saponine secukup nya.

· Setelah itu masukan benur Udang, ukuran sesuai dengan kebiasaan.

PENEBARAN BENUR UDANG

· Lakukan penebaran pada pagi hari pukul 06.30 - 09.00 atau diatas jam 16.00 sore.

· Pilihlah benur udang dengan persyaratan sehat organ tubuh lengkap, gerakan gesit dan menentang arus, ukuran diusahakan seragam ( 90% Uk. Besar ), ekor mengembang dan warna transparan.

· Setelah air tambak sudah terbentuk warnanya, berarti tambak sudah ditumbuhi PLANKTON, baik PHYTO PLANKTON maupun ZOO PLANKTON dan siap ditebari benur.

· Sebelum benur ditebar, perlu dilakukan adaptasi suhu, yaitu kantong-kantong plastik dibiarkan terapung selama ½ jam sampai terjadi embun di dalam kantong plastik tersebut.

· Kemudian dilakukan adaptasi air, yaitu kantong plastik dibuka satu persatu lalu diisi dengan air tambak sedikit demi sedikit sampai kantong plastik penuh kemudian dibiarkan selama ½ - 1 jam.

· Setelah proses di atas baru kemudian benur dilepas. Hal yang demikian dimaksudkan agar tidak terjadi kematian dini terhadap benur secara masal setelah ditebar.

PEMBERIAN PAKAN UDANG

Pemberian pakan buatan tetap dibutuhkan meskipun sudah memakai PUPUK NPK ORGANIK “TASUKE“, ini dilakukan untuk menghindari kekurangan pakan yang dapat berakibat terjadinya kanibalisme udang.

Untuk pemberian pakan pada udang yang menggunakan PUPUK NPK ORGANIK “ TASUKE “ adalah sebagai berikut :

· Bila memasukan mulai BENUR, maka pemberian pakan dilakukan pada hari ke : 21 s/d 30, sejak benur ditebarkan, karena masih banyak tersedia plankton² yang ditimbulkan / dihasilkan dari penggunaan Pupuk NPK Organik “ TASUKE “ tersebut.

· Bila memasukan ukuran udang GELONDONGAN, maka pem- berian pakan dilakukan pada hari ke - 3 sejak bibit ditebar.

· Untuk pellet pakan udang disarankan dicampur terlebih dahulu dengan SUPLEMEN PROTEIN CAIR ORGANIK yang berkadar protein tinggi, agar pertumbuhan udang lebih cepat dan sehat.

· SARAN untuk pellet pakan udang menggunakan PAKAN UDANG ORGANIK ” TESAKI ” , agar udang yang di produksi bebas dari bahan kimia.

· Jangan menggunakan pakan atau obat - obatan yang banyak mengandung bahan kimia, karena akan menimbulkan berbagai macam penyakit dan dapat mengakibatkan kematian pada udang.

PEMANTAUAN HARIAN

Kegiatan ini antara lain :

· Pemantauan kualitas air.

· Pergantian dan penambah- an air bila diperlukan.

· Pemantauan kesehatan udang lewat ancho.

· Pemantauan pertumbuhan dilakukan tiap 10 hari sekali.

PERSYARATAN PARAMETER AIR YANG IDEAL

- PH : 7,5 - 8,5

- SUHU : 26 - 320 C

- SALINITAS : 10 - 25%

- KECERAHAN : 30 - 40 CM

- WARNA : COKLAT / HIJAU MUDA

- KEDALAMAN : 40 - 60 CM

- O2 TERLARUT : CUKUP

Agar target produksi udang dapat tercapai, maka syarat penambahan berat badan harian ( PBBH ) berada pada angka diatas 0,2 gr/Ekor/Hari.

Tidak ada komentar: